Melewati bulan ramadhan di Surabaya,
sudah ku mulai sejak 3 tahun yang lalu, tahun 2011. Aku masih begitu ingat saat
itu tanggal 1 ramadhan bertepatan jatuh pada tanggal 1 Agustus, dan di hari
itulah aku memulai sebuah hidup yang baru. Melakukan prosesi pindahan dari
rumah ke kos, belajar untuk hidup jauh dari orang tua dan dituntut untuk
menjadi mandiri.
Ramadhan saat itu, begitu menyebalkan
awalnya bagiku. Saat itu aku masih seorang maba – mahasiswa baru. Kondisi kos
begitu sepi, hanya ada segelintir orang yang masih bertahan di kos entah untuk
apa. Tapi yang pasti, aku benci harus berputar mencari makan untuk sahur saat
itu.
Layaknya seorang maba pada umumnya, saat
itu aku merasa homesick berat ! padahal hanya 15 hari totalnya aku berada di
Surabaya saat itu.
Tapi sungguh Ramadhan saat itu, meski
hanya 15 hari, aku merasakan sebuah kehangatan keluarga baru.